Kebonan, Juli 2024* — Dalam rangka meningkatkan kesehatan lingkungan dan mencegah penyebaran penyakit yang ditularkan melalui nyamuk, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) bekerja sama dengan kader posyandu untuk melaksanakan kegiatan Juru Pemantau Jentik (JUMANTIK) secara rutin di setiap RT di Desa Kebonan. Program ini ditujukan untuk memantau dan memberantas jentik nyamuk di rumah-rumah warga, khususnya di tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk, seperti kolam dan bak mandi. Mahasiswa KKN bersama kader posyandu melakukan kunjungan ke rumah-rumah warga untuk melakukan pengecekan jentik. Sasaran utama adalah rumah yang memiliki kolam, bak mandi, atau tempat penyimpanan air lainnya yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi dan mengurangi keberadaan jentik nyamuk, yang merupakan tahap awal dalam siklus hidup nyamuk. "Pemantauan jentik nyamuk ini penting dilakukan secara rutin untuk mencegah penyakit seperti demam berdarah. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat memiliki kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan rumah mereka," ujar Dela, salah satu mahasiswa KKN UNNES. Selama kegiatan JUMANTIK, tim juga memberikan edukasi dan himbauan kepada warga untuk membersihkan tempat-tempat penampungan air secara teratur. Jika ditemukan jentik, warga diarahkan untuk segera melakukan pembersihan atau penggantian air, serta diberikan informasi mengenai cara-cara efektif untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk. Respon dari masyarakat cukup positif, dengan banyak warga yang menyambut baik inisiatif ini dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan pemantauan. Beberapa warga bahkan mulai rutin melakukan pengecekan sendiri di rumah masing-masing setelah mendapatkan edukasi dari tim JUMANTIK. Kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi kebiasaan di masyarakat, dengan peran aktif dan bantuan dari kader posyandu dan dukungan dari pemerintah desa. Mahasiswa KKN UNNES berharap, dengan adanya program JUMANTIK, masyarakat Desa Sukamaju akan semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan keluarga. Program JUMANTIK ini merupakan salah satu bentuk nyata kontribusi mahasiswa KKN UNNES dalam mendukung kesehatan lingkungan dan pencegahan penyakit di tingkat desa. Sinergi antara mahasiswa, kader posyandu, dan masyarakat diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan bebas dari penyakit.