Karanggede, 1 Agustus 2024 – Seperti yang kita tahu, bahwa keindahan alam sangat menarik perhatian kita, salah satunya memunculkan ide-ide musik yang dapat dibuat menjadi suatu jingle sebagai ciri khas. Jingle adalah lagu pendek yang mudah diingat dan bertujuan untuk mempromosikan sebuah produk ataupun potensi wisata. Pada tanggal 31 juli 2024, salah satu mahasiswa GIAT 9 UNNES dengan program studi Pendidikan Seni Musik bernama THALITA ULIMA FARAH meluncurkan ”Jingle Alas Watu Kebonan” bersama dengan Kepala Desa Kebonan dan beberapa perangkat desa, dan mahasiswa GIAT 9 UNNES lainnya pada acara MUSRENBANGDES telah berjalan dengan sukses. Jingle ini terbentuk karena adanya semangat dari THALITA untuk membuat suatu jingle yang dapat meningkatkan potensi Alas Watu untuk semakin dikenal oleh warga luar. ”Dari awal tau ada potensi desa wisata alas watu di Kebonan, saya jadi terpikirkan untuk membuat jingle nya dan berharap supaya jingle ini akan semakin berguna untuk wisata alas watu,” ujarnya. Semua warga dapat menikmati jingle ini dan dapat berguna untuk masyarakat desa kebonan maupun diluar desa kebonan. Jingle alas watu kebonan akan selalu diputar di Alas Watu dan sebagai ”branding” wisata Alas Watu untuk semakin dikenal oleh masyarakat luar.